GODAM – Caretaker Persija Ricky Nelson mengingatkan bahwa tim Macan Kemayoran perlu bermain dengan performa cemerlang dan mencetak kemenangan lengkap ketika bertemu Bali United dalam pertandingan pekan ke-32 Liga 1 2024-2025 di Jakarta International Stadium, Sabtu (10/5) malam.
Ricky Nelson mengharapkan Witan Sulaeman untuk berusaha ekstra dan mengakhiri rentetan tanpa kemenangan yang sudah berlangsung selama dua pertandingan terakhir.
Kemenangan Persija kontra Bali United sehingga pemilik rumah pun melaju ke urutan kelima dalam tabel klasemen Liga 1.
Dua pertandingan tanpa kemenangan pastinya menjadikan tugas berat bagi kita semua di tim agar dapat mengembalikan kepercayaan diri saat bertemu Bali United di depan pendukung sendiri.
Motivasinya sulit untuk pertandingan ini karena Bali United adalah tim yang kuat. Ricky Nelson mengatakan bahwa mereka telah memenangkan kedua pertandingan terakhirnya seperti dikutip dari situs resmi tim.
Pelatih interim yang dipilih sebagai pengganti Carlos Pena menyatakan bahwa tantangan nyata sudah ada dalam mencapai tujuan meraih kemenangan di depan pendukung tim sendiri.
Di samping keadaan tim yang hancur lebur dibandingkan dengan Bali United, susunan pemain Persija belum mencapai kesempurnaan secara total.
Ini disebabkan oleh sejumlah pemain yang tercatat sebagai cidera.
Namun demikian, Ricky Nelson menggarisbawahi bahwa niat seluruh anggota tim untuk mencapai keberhasilan tetap tidak pernah surut.
Menurut dia, Persija bertujuan untuk meraih kemenangan supaya tidak semakin terdampar di tabel klasemen Liga 1.
Kita perlu berupaya sebaik mungkin di kandang bersama para pendukung yang hadir.
Semua suporter yang hadir harapannya adalah memberikan dorongan tambahan bagi kami agar meraih kemenangan dan mendapatkan tiga poin,” ujar Ricky Nelson.
Saat ini Bali United berada di urutan ketujuh tabel klasemen Liga 1 dengan total 47 angka, sedangkan Persija menduduki tempat kedelapan dengan skor akumulatif yang serupa.
Ke dua tim tersebut masing-masing telah mencapai 13 kali menang, delapan kali imbang, serta sepuluh kali kalah.
(lia/JPNN)
