JURNAL NGAWI –
Paris Saint-Germain membuat sejarah baru pada musim 2024-2025. Pertama kali semenjak didirikan, tim ini berhasil mengamankan empat gelar besar dalam satu musim. Prestasi luar biasa itu terwujud meskipun mereka harus kehilangan bintang besar mereka, Kylian Mbappé, yang hijrah ke Real Madrid di awal musim.
Empat trofi yang direnggut oleh PSG mencakup Trophée des Champions, juara Ligue 1 (Liga Prancis), Coupe de France, serta UEFA Champions League. Puncak keberhasilan musim fantastis mereka adalah kemenangan besar dengan skor 5-0 melawan Inter Milan pada partai puncak Liga Champions UEFA di Allianz Arena, Munich.
Kemenangan tersebut tidak sekadar mencatatkan trofi Liga Champions pertama dalam riwayat klub, tetapi juga menggenapi koleksi empat gelar sekaligus pada akhir musim ini, sering dikenal sebagai
quadruple
.
Yang menambah keistimewaan prestasi ini adalah kenyataan bahwa PSG menjalani musim ini tanpa Kylian Mbappé, pemain penting selama beberapa tahun belakangan.
Beberapa orang tidak yakin tentang kemampuan PSG untuk tetap bersaing di tingkat atas setelah sang bintang hengkang ke Real Madrid. Akan tetapi, Luis Enrique dan timnya membuktikan keragu-raguan itu salah dengan penampilan fantastis mereka di berbagai turnamen.
Prestasi para pemain seperti Ousmane Dembélé, Khvicha Kvaratskhelia, Vitinho, Achraf Hakimi, sampai bintang muda baru Desire Doué mencuri perhatian sepanjang musim ini. Tidak hanya mereka, penampilan mengesankan juga ditunjukkan oleh Willian Pacho dalam barisan bertahan serta Gianluigi Donnarumma yang handal merawat gawang PSG.
Luis Enrique sebagai pelatih juga menerima berbagai pujian karena berhasil mengembangkan strategi permainan timnya menjadi satu yang kokoh, efisien, serta dipenuhi semangat pantang menyerah.
PSG menguasai hampir seluruh ajang yang mereka hadiri dan menunjukkan bahwa mereka tidak cuma tim berbintang, tetapi juga skuad dengan kualitas cadangan dan jiwa pemenang.
Kemenangan ini menjadi titik awal era baru bagi PSG tanpa adanya Mbappé, tetapi dipenuhi dengan harapan serta kesuksesan. Dengan memenangkan empat gelar di satu musim, PSG menciptakan catatan bersejarah dan menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu kekuatan nyata di kancah sepak bola Eropa. ***
